Namanya Haji Abdullah Tohir, S.Ag (Sarjana Agama). Beliau naik haji tahun 1985, dan bekerja sehari-hari sebagai dosen di Institut Islam Indonesia, Ciputat. Dia bercerita di kampus dia banyak bergabung dengan organisasi2 yang aktif menentang kekristenan. Bagaimana mereka menutup gereja, membakar beberapa Gereja, dan menghasut penduduk menjadi gelisah atas sebuah gereja yang berdiri.
Kemudian sebuah peristiwa terjadi di awal tahun 2005 ini. Di bulan Februari saat ia sedang sholat tahajud (or something like that, aku kurang ingat), jam 3 malam. Tiba-tiba ruangan itu terasa gelap pekat, dia sangat ketakutan. Dia pikir, wah mau mati mungkin saya ini, maka doa2nya dia naikan lebih keras lagi. Tiba2 ada sebuah bayangan putih berkelebat dan berhenti didepannya, dan dia sangat kaget, bukankah itu Tuhannya orang Kristen?! Hal itu bukan mimpi, bukan bayangan, tapi terjadi dgn sangat nyata Besoknya dia bercerita pada isterinya,tapi isterinya berkata, ah... itu pasti Dajjal yang mengganggunya.
Kemudian besok malamnya, dia mencari lebih sungguh lagi. Dan saat sholat dia bertemu lagi, Tuhannya orang kristen. DIA meletakan roti didepan Tohir, dan berkata, "makanlah itu, karena itu adalah tubuhKu... kau akan menjadi bagian dariKu... kau akan bersaksi bagi saudara2mu tentang Aku." Dan Tuhan Yesus terangkat ke sorga... Besok paginya dia benar2 gelisah dan kacau, dan berkonsultasi pada teman2 dan guru2nya. Mereka semua cuma berkata dia ada dalam tekanan mental karena kegiatannya menentang Kristen. Mereka cuma meberikan doa2 untuk diucapkannya, agar dia tenang, dan mengusir ruh2 yg mengganggunya. Bukannya jadi tenang, bertambah gelisah.... Dia mulai mempelajari kekristenan lebih dalam lagi... Dan kegiatan ini diketahui teman2 dan tetangganya. Mereka berkata, dia sudah punya segalanya dalam agamanya,rumah yang besar, mobil, pekerjaan, dan kedudukan terhormat dlm agama. Buat apa dia belajar agama lain, dan mau meninggalkan semua itu. Dengan tegas ia selalu menjawab, ya...semua telah saya miliki, kecuali jaminan keselamatan Akherat... Dan sejak itu dia dipecat dari kampus,dihajar habis2an oleh ayahnya sendiri,ditinggalkan isteri dan anak2nya, semua hartanya dijual keluarganya, juga rumahnya sendiri dijual... Dia tidak punya apa2 lagi,kecuali baju dibadannya... Tapi dia tidak pernah menuntut,apa yang menjadi haknya,dia membiarkan itu semua terjadi. Tapi Tuhan Yesus benar tidak pernah meninggalkannya. Mujizat pemeliharaan, terus menyertainya.
No comments:
Post a Comment